Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Akibat Terlalu Memaksakan Kehendak

Akibat Terlalu Memaksakan Kehendak


Akibat Terlalu Memaksakan Kehendak

Kebanyakan tulisan-tulisan di blog ini adalah berdasarkan pengalaman-pengalamanku sendiri juga pengalaman orang lain yang terjadi secara nyata. Apakah akibatnya kalau orang terlalu memaksakan kehendak diri karena membayangkan bahwa hasilnya akan lancar jaya, hasil yang waahhh....

Sebenarnya hal ini tidak jauh artinya dengan memotivasi diri atau memotivasi orang lain cuma kadang terlalu berlebihan, karena mengharapkan hasil cemerlang sedangkan apa yang direncanakan hasilnya belum tentu semuanya seperti yang dibayangkan.

Orang selalu berharap atau mengharapkan sesuatu hasil yang bagus cuma kesabaran memang diperlukan.
Banyak orang yang kehilangan sesuatu hanya karena tidak sabar, apalagi dalam usia remaja yang emosi dan kedewasaannya masih labil apapun bisa terjadi dan hasil akhirnya adalah penyesalan karena mengambil keputusan yang salah dengan efek jangka panjang (membuat beban hidup). 
Selain penyesalan kita juga bisa mengambil hikmah dari kekecewaan yang sebenarnya dihasilkan dari keputusan salah yang diambil oleh diri sendiri. Ini adalah peringatan untuk Anda para remaja, agar jangan sampai salah dalam mengambil keputusan-keputusan (apapun itu), jangan terlalu terbawa emosi, pikir dengan nalar dan logika terlebih dahulu agar tidak menyesal akhirnya.

Terlalu memaksakan kehendak kadang dilakukan juga oleh orang tua terhadap anaknya, contohnya adalah orang tua yang mengekang anaknya, orang tua yang mengharapkan anaknya agar punya prestasi-prestasi yang bagus, cemerlang di setiap bidang sehingga anak-anak mereka harus mengikuti semua aturan perintah ortunya tanpa memberi kesempatan anak untu bernafas alias seperti terkekang hidup di penjara :P

Entahlah....tapi semua yang membebani itu memang tidak enak untuk dirasakan, apalagi kalau harus dijalani setiap hari. So, akibatnya kadang orang yang kehilangan kesabaran dan tidak bisa melawan, maka dia akan cenderung mencari solusi di belakang, boleh saja asal itu solusi yang baik. Memberi kebebasan dalam kepercayaan, saling percaya, saling mengingatkan, orang yang lebih tua mengarahkan yang lebih muda, mungkin kita harus begitu, menghormati orang yang seharusnya dihormati, bukan sebaliknya.

Setiap orang punya kemampuan dan bakat yang tidak sama alias berbeda-beda, memaksakan kehendak tidak jauh dengan egois, ingin menang sendiri, contohnya keterpaksaan menuruti keinginan orang lain yang sebenarnya bukan keinginan diri. Hasil dari memaksakan kehendak kadang tidak sesuai dengan yang di harapkan, ada pepatah yang mengatakan, ''biarlah hidup mengalir seperti air.'' Artinya kita berusaha dengan sebaik-baiknya, keputusan yang hasilnya kadang tak terduga, antara terlaksana atau tidak. 

Apapun hasilnya, manusia harus redha dan selalu memikirkan dahulu hasil buruknya, jadi andai hasil tidak seperti keinginan, kita akan selalu siap. Sebagai manusia kita diharuskan untuk merubah nasib sendiri, sesuai harapan dan keinginan, berusaha agar takdir Allah seperti yang kita harapkan. Keinginan dan harapan yang baik dan tidak melanggar larangan-Nya, Insha Allah Dia akan kabulkan asalkan kita sanggup bersabar. Wallahu 'Alam.

Post a Comment for "Akibat Terlalu Memaksakan Kehendak"