Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Beginilah Rasanya Di Hina, Terimalah Dengan Ikhlas

Beginilah Rasanya Di Hina, Terimalah Dengan Ikhlas

Beginilah Rasanya Di Hina, Terimalah Dengan Ikhlas

Ya Allah dalam hidup dan kehidupan ini jangan sampai aku menghina orang dengan kata-kata yang menyakiti hati, perasaan orang lain karena takut kualat. Tapi dalam kenyataan aku, Anda pasti sering atau pernah dihina, atau mendapat kata-kata yang tidak nyaman di hati.

Saat aku dalam keadaan terhina, selalunya aku mengungkapkan atau curhat dengan orang tersayang yang bisa ku percaya. Mereka bilang, sudahlah biarkan saja dan jangan membalas, jangan menaruh dendam, terimalah dengan ikhlas. Harga diri, dan muka ini terasa hilang.

Selalunya orang juga bilang bahwa di atas langit itu masih ada langit. Mungkin ada orang yang merasa dirinya hebat karena dia kerja di luar negeri, teman-temannya banyak yang kerja atau berada di luar negeri. Dia juga sering traveling di luar negeri, terasa wah....

Iya dia hebat memang.....aku akui dia hebat. Saat aku dihina, awalnya pasti menjadi shok, nglokro dan tidak bersemangat. Kenapa dia menghina aku? karena dia melihat gambar-gambar aku yang aku share di suatu tempat.

Apa hikmah yang aku dapat, ya aku lebih banyak introspeksi diri, tidak pernah membalas hinaan, ejekan. Tetap semangat dan memberikan inspirasi terhadap orang lain apapun bentuknya. Hidup ini seperti roda berputar, kadang kita berada di atas, kadang di bawah, jangan selalu menginginkan untuk berada di atas terus.

Kenyataan di luar jangkauan, di luar kehendak kita sering terjadi, begitulah Dia menguji umat-Nya. Jangan sampai mengeluarkan kata-kata yang menyinggung, menyakiti perasaan orang lain. Sebaiknya kembalikan kepada diri, saat ingin mengeluarkan kata-kata yang tidak sopan, tidak nyaman, yaitu andai kata-kata tersebut berbalik kepada kita, bagaimana rasanya?

Kalau orang ingin maju, memang harus siap menghadapi hinaan, masukan dan kritikan. Awalnya terasa pahit, tapi apabila kita tetap sabar, penuh semangat pasti akan membuahkan hasil yang manis.


Post a Comment for "Beginilah Rasanya Di Hina, Terimalah Dengan Ikhlas"