Traveling Sendirian, Inilah Yang Aku Lakukan
Melakukan perjalanan atau traveling sendirian udah biasa aku lakukan. Selalu pagi-pagi sekali aku berangkat dari rumah untuk menaiki pesawat. Antara Malaysia, Singapore ke Jogja atau Batam pulang-pergi.
Perjalananku selalu aku lakukan dalam sehari dari pagi sampai malam, bisa dibilang seharian. Dua atau tiga jam sebelumnya aku sudah tiba di airport karena prinsipku lebih baik sampai di bandara lebih awal agar tidak buru-buru.
Nah saat menunggu pesawat take off di bandara aku masih sempat minum kopi, sarapan, sampai menunggu waktu pemeriksaan boarding pass dan masuk ke waiting room yang aku lakukan satu jam sebelumnya sebelum pesawat berangkat.
Pernah juga bahkan sering pesawat yang aku naiki delay bisa sampai tiga jam dan ketika itu aku sudah berada di ruang tunggu. Enaknya karena ruang tunggu banyak shop dan cafe, jadi waktu tidak terasa cepat berlalu, selama menunggu pesawat aku ke cafe atau jalan-jalan melihat barang yang dijual di toko.
Saat di perjalanan selama keberadaanku pastinya aku bertemu dengan orang yang tidak kenal dan tetap PD atau percaya diri dan dengan penuh hati-hati aku membawa bag agar aman dan selamat dari hal yang tak diinginkan.
Semua itu membutuhkan keberanian, juga harus cerdas agar tahu apa yang harus dilakukan ketika berada di bandara, atau terminal, juga di tempat umum. Aku usahakan untuk tidak menanyakan sesuatu yang tidak aku ketahui kepada orang awam. Kalau menanyakan sesuatu aku mencari security, atau police yang ada dimana-mana.