Katakan 9 Kalimat Ini Setiap Hari Agar Aman Secara Emosional

Kata seorang psikolog lulusan Harvard, jika Anda menggunakan salah satu dari 9 frasa kalimat ini setiap hari maka Anda akan lebih aman secara emosional daripada kebanyakan orang. Orang yang aman secara emosional selalu merasa percaya diri, dan nyaman dengan diri mereka sendiri. Mereka menjalani hidup di dunia ini dengan keaslian atau natural dan keyakinan, akan melakukan apa yang berarti bagi mereka.

Sebagai seorang psikolog lulusan Harvard, dia telah menemukan bahwa rasa percaya diri tersebut membuat mereka lebih mampu menghadapi konflik dan rentan terhadap orang lain, terutama karena mereka tidak mencari validasi secara eksternal. 

Tapi hal itu membutuhkan banyak usaha untuk sampai ke sana. Jika Anda menggunakan salah satu dari sembilan frasa kalimat di bawah ini, Anda lebih aman secara emosional daripada kebanyakan orang:

1. Biarkan saya memikirkannya sebelum saya menjawab

Salah satu karakteristik yang paling terlihat dari orang yang aman secara emosional adalah bahwa mereka mengartikulasikan diri dengan baik. Mereka memilih tanggapan mereka dengan hati-hati dan tidak impulsif dalam reaksinya.

Contohnya:

Saya benar-benar frustrasi dan butuh waktu untuk diri saya sendiri. Saya tidak ingin mengatakan sesuatu yang mungkin saya sesali nanti. Saya tidak punya jawaban sekarang. Bisakah kita meninjau kembali percakapan ini besok?

2. Tidak

Orang yang aman secara emosional merasa nyaman dalam menetapkan batasan. Mereka jelas tentang apa yang akan dan tidak akan mereka lakukan berdasarkan prinsip moral, kebutuhan, dan keinginan mereka sendiri.

Contoh:

Maaf, tapi aku tidak bisa membantu Anda karena aku punya terlalu banyak komitmen lain. Terima kasih atas tawarannya, tapi itu bukan sesuatu yang saya sukai.

3. Saya tidak nyaman dengan hal itu

Mereka selalu mengkomunikasikan kebutuhan mereka dengan cara yang penuh hormat. Ini berarti mereka menyatakan bagaimana perasaan mereka ketika seseorang memperlakukannya dengan buruk. Jika mereka merasa batasan mereka dilanggar, mereka akan mengambil tindakan untuk melakukan perubahan.

Contoh:

Ketika kamu mengatakan hal-hal seperti itu, aku merasa sakit hati dan marah. Jika kamu memperlakukanku seperti ini, aku akan menjauh karena itu tidak sehat untukku.

4. Inilah saya, dan saya bangga karenanya

Mereka konsisten dalam cara mereka beroperasi di dunia. Hal itu akan membuat kalau berada di sekitar mereka dapat diprediksi aman karena teman dan orang yang dicintai tahu bahwa mereka adalah seperti yang mereka katakan.

Contoh:

Apa yang Anda lihat adalah apa yang Anda dapatkan. Kamu mungkin tidak menyukai ini tentangku, tapi aku baik-baik saja dengan itu.

5. Apakah saya seperti itu?

Orang yang aman secara emosional mampu mempertimbangkan kritik tanpa harus menyerang. Jika mereka menerima umpan balik yang negatif, mereka tidak akan tersinggung. Sebaliknya, mereka melihatnya sebagai kesempatan untuk perbaikan diri.

Contoh:

Saya tidak menyadari bahwa saya sering melakukannya. Terimakasih telah mengingatkanku dan menunjukkan padaku. Wow, kurasa aku benar-benar sering mengucapkan kalimat itu.

6. Saya akan mengusahakannya

Dalam hubungan yang bermakna, orang yang aman secara emosional akan berusaha untuk berubah bila perlu. Mereka tahu bahwa mengambil tindakan adalah kunci pertumbuhan pribadi dan bisa memperkuat koneksi.

Contoh:

Aku dengar ini penting untukmu, jadi aku akan berusaha menjadi lebih berbelas kasih saat berbicara denganmu. Saya tidak pandai bersabar. Saya akan berlatih untuk tidak memaksakan diri.

7. Maaf, Anda kesulitan. Bagaimana saya bisa membantu?

Sifat empatik dan tidak menghakimi mereka dalam berhubungan membuat mereka hebat dalam bersikap suportif. Mereka juga memahami bahwa jika seseorang mengalami hari yang buruk, itu bukanlah cerminan mereka.

Contoh:

Kamu terlihat kesal, dan aku ingin membantu. Saya melihat ini sulit bagi Anda, tetapi Anda mendapat dukungan saya.

8. Ini penting bagi saya

Memiliki sistem kepercayaan yang kuat adalah kunci untuk merasa aman secara emosional karena bisa untuk memandu pilihan kita. Ketika suatu nilai dilanggar, orang yang aman secara emosional mampu mengambil sikap seperti yang mereka yakini, bermoral dan adil.

Contoh:

Aku sangat peduli tentang hal ini, bahkan jika kamu tidak. Saya tidak berpikir Anda bertindak dengan cara yang etis, dan saya tidak dapat melihatnya terjadi tanpa membela bahwa apa yang saya yakini adalah manusiawi.

9. Saya akan mencoba!

Orang yang aman secara emosional telah memupuk rasa aman di dalam diri, yang bisa memberi tahu mereka bahwa mereka akan baik-baik saja, bahkan jika upaya baru gagal. Ini memungkinkan mereka untuk bereksperimen dengan hal-hal baru, seperti hobi, pertemanan, perjalanan, dan bahkan strategi koping pribadi.

Contoh:

Aku akan mencobanya lain kali. Aku mungkin tidak pandai dalam hal ini, tapi aku bersedia mencobanya!

Semoga bermanfaat.

Sumber: CNBC

Share :